survival

welcome

Lorem Ipsum is simply dummy text of the printing and typesetting industry. Lorem Ipsum has been the industrys standard dummy text ever since the 1500s, when an unknown printer took a galley of type and scrambled it to make a type specimen book. It has survived not only five centuries, but also the leap into electronic typesetting, remaining essentially unchanged. It was popularised in the 1960s with the release of Letraset sheets containing Lorem Ipsum passages, and more recently with desktop publishing software like Aldus PageMaker including versions of Lorem Ipsum.

White Lake

Talaga bodas - Tasikmalaya/Garut


Siapa yang tidak senang berada di alam yang masih asli belim terjamah manusia, pemandangan yang indah, serba hijau, mata air jernih keluar dan mengalir dari bebatuan, suara kicau burung bersautan.....indahnya alam ini.

Inilah gambaran saat saya bertualang dikawasan alam bebas melewati jalan tanah dan bebatuan.

Salah satunya gunung yang ada di daerah saya sendiri yaitu telaga bodas yang daerahnya berada di perbatasan kabupaten tasikmalaya-garut. sepintas mirip kawah putih.

Ya, Telaga Bodas, sesuai dengan namanya, Bodas yang berarti putih, merupakan sebuah objek wisata berbentuk kawah dengan telaga yang memiliki air berwarna putih kehijauan. Dari salah satu tepi telaga tersebut tampak kepulan asap membumbung tinggi yang berasal dari sumber air panas. Sungguh lega rasanya berada di lokasi wisata ini, rasa capek dan kesal selama perjalanan berganti dengan rasa tenang dan damai saat memandangnya. Udara dingin dan sinar matahari yang menerobos dari sela-sela kabut memjadikan permukaan telaga tersebut berwarna keperak-perakan. Diduga telaga yang ada merupakan bekas kawah dari Gunung Karaha Bodas.

Berjalan menyusuri tepi telaga hingga menuju tempat yang kaya akan uap belerang, sungguh menarik sekali. Berbagai warna lapisan/kerak tanah berpadu dengan bongkol kayu nampak serasi dan indah untuk dilihat. Di beberapa tempat, sumber uap belerang dalam skala kecil yang muncul dari dalam tanah, menimbulkan gelembung dan bunyi unik ketika bercampur dengan air. Sumber yang lebih besar menimbulkan gejolak air dengan bunyi yang bergemuruh, terkadang diiringi dengan letupan/loncatan air. Ketika saya mencoba merasakan seberapa panas air yang bergolak tersebut, ternyata memang benar-benar panas. Rasanya tidak mungkin merendam anggota badan ke dalam air tersebut, bisa matang nanti :D Sepanjang tepian telaga, banyak ditumbuhi pohon puspa, begitu penduduk setempat menamakannya. Pohon tersebut tumbuh dengan subur diatas permukaan tanah yang telah terselimuti dengan kerak/endapan kapur. Sepertinya kadar sulfur yang kuat di lokasi tersebut sama sekali tidak mempengaruhi pertumbuhannya. Sayang dibeberapa tempat terutama pohon-pohon yang sedikit lebih menjorok ke arah tengah danau nampak jelas sekali terjadi proses penebangan, padahal kalau dibiarkan tumbuh tentunya bisa meberi keunikan tersendiri saat melihatnya.

sedikit hasil fotografi yg saya kumpulkan......!!

mata air pemandian ci kahuripan

pemandian ci kahuripan

landscape telaga bodas

pos masuk telaga

*****


0 komentar: